PAMBELUM, Puruk Cahu – Sebanyak 51 orang jemaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah mulai diberangkatkan dari Kota Puru Cahu menuju embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin (5/6).
“Akan tiba di Banjar Baru pada tanggal 6 Juni besok dan selanjutnya sesuai jadwal pada tanggal 7 Juni BDJ kloter 07 akan berangkat menuju Bandara AMA Madinah, sekira pukul 08.30 WIT,” ungkap Kepala Staf Urusan Haji Kabupaten Murung Raya yang juga Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Murung Raya, Marjuki Rahman.
Dalam kegiatan pelepasan jumaah calon haji Kabupaten Murung Raya 1444 Hijriah di Aula Masjid Agul Al-Istiqlal tersebut, Marjuki Rahman juga mengatakan jamaah calon haji Murung Raya saat berada di Mekkah akan ditempatkan di hotel yang berjarak kurang lebih 2,5 kilo meter dari Masjidil Haram.
Menurut Marjuki juga JCH Murung Raya, tergabung dalam BDJ kloter 07 gelombang pertama, bersama dengan calon jamaah haji dari Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau, Barito Utara, Lamandau dan Gunung Mas.
Sementara itu Ketua Penyelenggara Ibadah Haji Kabupaten Murung Raya, Pujo Sarwono mengatakan jamaah haji Murung Raya terdiri dari 20 laki-laki dan 31 wanita.
“Pemerintah daerah sudah maksimal melakukan persiapan, mulai dari manasik haji sampai mengerahkan armada dan petugas yang menayani jamaah haji dari keberangkatan sampai pemulangan ke Murung Raya lagi,” ujar Pujo
Ditempat yang sama, Wakil Bupati Murung Raya, Rejikinoor meminta agar jamaah calon haji untuk bisa menjaga kesehatan sebab ibadah haji merupakan ibadah yang memerlukan ketahanan fisik yang kuat.
“Karena cuaca di Arab Saudi juga berbeda makanya ketahanan fisik yang kuat sangat diperlukan agar ibadah haji bisa berjalan lancar,” tutur Rejikinoor.
Tidak hanya itu, Rejikinoor juga meminta agar jamaah calon haji untuk mengikuti setiap intruksi dari petugas haji agar tidak terjadi hal-hal yang mengganggu ritual ibadah haji, misalnya sakit maupun tersesat.
Selain itu Rejikinoor juga mengimbau kepada jemaah untuk selalu memakai alas kaki, baik sepatu maupun sendal saat akan ke masjid maupun pulang dari masjid.
“Kepada ketua rombongan dan ketua regu agar selalu mengingatkan jemaahnya baik pada saat akan pergi ke masjid maupun pulang dari masjid untuk menghindari paparan langsung cahaya matahari dan selalu mengunakan alas kaki,” ujarnya lagi.
