PAMBELUM, Puruk Cahu – Wakil Bupati (Wabup) Murung Raya (Mura) Rejikinoor S.Sos.didampingi Sekretaris Daerah Mura Hermon memberi motivasi kepada para peserta pelatihan bersama penanggulangan bencana alam.
Latihan dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keterampilan anggota relawan pemadam kebakaran yang difasilitasi dari Korem 102/Panju Panjung, Manggala Agni dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran Mura, di kantor BPBD Mura, Selasa (7/06/2022).
Dalam meninjau kegiatan pelatihan penanggulangan bencana alam Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Wabup Rejikinoor, mengutarakan, bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan pelatihan ini guna meningkatkan peran serta masyarakat dalam satuan pemadam kebakaran hutan dan lahan.
“Serta mewujudkan kesiapsiagaan dan pemberdayaan masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi bahaya kebakaran, sedangkan yang ingin dicapai adalah terlatihnya anggota personel pemadam,” imbuhnya.
Lebih lanjut disampaikan terorganisasinya sumber daya peralatan dan terciptanya koordinasi serta kolaborasi antara Pemerintah kabupaten dengan personel pemadam kebakaran dalam upaya penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan, akan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
“Saya berharap melalui pelatihan penanggulangan bencana alam kebakaran hutan tersebut agar seluruh peserta dapat bersungguh-sungguh dengan penuh rasa tanggung jawab mengikuti pelatihan ini,” harapnya.
Sementara itu Sekda Hermon juga memberikan motivasi dan dorongan kepada seluruh peserta latihan agar memanfaatkan moment berharga ini untuk terus menimba ilmu dari para narasumber yang memberikan pelatihan.
“Para prajurit dan anggota Manggala Agni harus senantiasa meningkatkan kemampuan dan menyiapkan diri menghadapi tugas tanggap darurat segera dalam mengatasi setiap bencana alam yang terjadi dimanapun berada,” ungkap Sekda.
Kasi Osp Korem 102/ Pjg Kav. Heru Baharuddin menjelaskan dalam pelatihan tersebut yang dilakukan oleh Korem 102/Pjg melibatkan 37 personil.
“Pelaksanaan pelatihan ini dilakukan sebagai bentuk penyegaran terhadap kesiapsiagaan dalam mengantisipasi bencana alam terutama Karhutla, yang akan dilaksanakan selama 4 hari yang nantinya akan ditutup oleh Danrem 102/Pjg,” tukasnya.