PAMBELUM, Puruk Cahu – Untuk memaksimalkan kinerja dari kader lansia pihak Pemerintah Kecamatan Murung mengusulkan pemberian insentif bagi seluruh kader lansia yang berada pada naungan Tim Penggerak PKK Kecamatan Murung.
Camat Murung K Zen Wahyu Priyatna SSTP selama ini Kader Posyandu dan Lanjut Usia (Lansia) bekerja hanya sebatas untuk pengabdian tanpa ada imbalan berupa insentif maupun honorarium. Berangkat dari itu, keinginan Pemerintah Desa dan Kecamatan untuk memasukan usulan insentif pada kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Murung beberapa waktu yang lalu.
“Dalam menjalankan pemberdayaan ini kita memerlukan adanya kader. Kader inilah yang akan menjalankan tugas, kemudian melaksanakan pembinaan Posyandu Balita dan Lansia,” ungkap Wahyu di ruang kerjanya, belum lama ini.
Pihaknya saat ini memberikan perhatian yang khusus saat ini untuk pemberdayaan melalui tim penggerak PKK. Menurutnya setiap bulan mereka bekerja secara sukarela tidak pernah mendapatkan insentif atau honor. Bahkan untuk operasional kegiatan mereka biasanya dibantu oleh Kepala Desa untuk membeli makanan tambahan dan lainnya.
“Tahun ini kita usulkan sehingga tahun depan mereka bekerja sebagai kader tidak lagi menjadi tenaga sukarela. Paling tidak ada mendapat insentif kemudian ada operasioal pemberdayaan mereka sehingga mereka bisa mengembangkan kegiatan,” ujarnya, Selasa (13/3/2018).
Wahyu menerangkan selain ada pembinaan itu mereka bisa melakukan pelatihan menjahit dan pelatihan mengayam kepada masyarakat sehingga di setiap desa ada kerajinan utama yang bisa diandalkan. (Red2)
