PAMBELUM, Puruk Cahu- Bakal calon pasangan Bupati dan Wakil Bupati Murung Raya (Mura) dari jalur independen, Syafuani -Dihasbi diduga catut organisasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mendulang simpati masyarakat saat melakukan sosialisasi dibeberapa tempat.Dugaan pencatutan pasangan perorangan tersebut menyampaikan bahwa mereka berdua mengaku mendapat restu dan dukungan dari pihak MUI Kabupaten Mura.
Saat dikonfirmasi perihal tersebut, Ketua MUI Mura, Mislan Abrori secara tegas membantah dan menyampaikan sikap MUI dalam mengahadapi Pilkada selalu netral.
“MUI baik dari tingkat pusat sampai ke daerah dalam AD/ART-nya bersifat keagamaan, kemasyarkatan dan independen. MUI tidak berafiliasi kepada salah satu organisasi sosial politik apapun.” pungkas H. Mislan Abrori saat dikonfirmasi, Sabtu (23/12/2017).
Sementara itu sebelumnya kepada media online pambelum.com, Elka Sumardi salah satu warga Muara Laung I, Kecamatan Laung Tuhup mengaku pernah mendengar Syafuani berbicara saat bersosialisasi kepada warga bahwa pihaknya mengaku mendapat dukungan dari MUI Kabupaten Mura untuk maju melalui jalur independen.
“Kami sangat resah dengan penyebutan pasangan calon independen mendapat dukungan dari MUI, sedangkan kami tahu MUI itu adalah lembaga netral dalam hal sistem politik. Tentu hal tersebut justru membuat masyarakat Muara Laung kecewa dengan MUI,” ungkap Elka Sumardi. (Red)