Dewan Imbau SOPD Teknis Naikan Target PAD

PAMBELUM, Puruk Cahu – Efektifitas pembangunan di Kabupaten Murung Raya tidak bisa lepas dari pengelolaan Pendapatan asli daerah (PAD) yang juga merupakan cermin kemandirian suatu daerah dan penerimaan m

Efektifitas pembangunan di Kabupaten Murung Raya tidak bisa lepas dari pengelolaan Pendapatan asli daerah (PAD) yang juga merupakan cermin kemandirian suatu daerah dan penerimaan murni daerah yang merupakan modal utama bagi daerah dalam membiayai pemerintahan dan pembangunan di daerahnya.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya Gad F Silam mengatakan bahwa, pihaknya bersama Pemerintah Daerah dalam upaya mengoptimalkan pemanfaatan kekayaan daerah dan meningkatkan pendapatan asli daerah yaitu dengan tingginya belanja daerah perlu diimbangi dengan penerimaan keuangan daerah termasuk dari pendapatan pajak dan retribusi.

Bacaan Lainnya

“Kami selaku pihak legestatif akan bersama-sama pihak eksekutif untuk duduk bersama merumuskan rencana untuk menaikan target PAD,” kata Gad kepada PE, Rabu (21/2).

Tingginya belanja pemerintah ini digunakan untuk membiayai pembangunan diberbagai bidang dan sektor, baik pembangunan fisik maupun non fisik. Keberhasilan suatu daerah dapat dilihat dari PAD dan kemakmuran rakyatnya. Sehingga kemandirian suatu daerah dapat dilihat dari seberapa besar kontribusi PAD terhadap APBD daerah tersebut.

“Pada prinsipnya semakin besar sumbangan PAD terhadap APBD akan menunjukkan semakin kecil ketergantungan daerah terhadap pusat. PAD tersebut tidak hanya berasal dari sumber pendapatan dan bantuan tetapi juga harus dari potensi dari daerah itu sendiri,” jelas legislator dari Partai PDI Perjuangan ini.

Gad berharap adanya kesatuan sikap, dan komunikasi yang aktif dari pihak pemerintah daerah untuk mencapai target PAD, untuk kemakmuran masyarakat Kabupaten Murung Raya,” tandasnya.

urni daerah yang merupakan modal utama bagi daerah dalam membiayai pemerintahan dan pembangunan di daerahnya.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya Gad F Silam mengatakan bahwa, pihaknya bersama Pemerintah Daerah dalam upaya mengoptimalkan pemanfaatan kekayaan daerah dan meningkatkan pendapatan asli daerah yaitu dengan tingginya belanja daerah perlu diimbangi dengan penerimaan keuangan daerah termasuk dari pendapatan pajak dan retribusi.

“Kami selaku pihak legestatif akan bersama-sama pihak eksekutif untuk duduk bersama merumuskan rencana untuk menaikan target PAD,” kata Gad, Rabu (21/2).

Tingginya belanja pemerintah ini digunakan untuk membiayai pembangunan diberbagai bidang dan sektor, baik pembangunan fisik maupun non fisik. Keberhasilan suatu daerah dapat dilihat dari PAD dan kemakmuran rakyatnya. Sehingga kemandirian suatu daerah dapat dilihat dari seberapa besar kontribusi PAD terhadap APBD daerah tersebut.

“Pada prinsipnya semakin besar sumbangan PAD terhadap APBD akan menunjukkan semakin kecil ketergantungan daerah terhadap pusat. PAD tersebut tidak hanya berasal dari sumber pendapatan dan bantuan tetapi juga harus dari potensi dari daerah itu sendiri,” jelas legislator dari Partai PDI Perjuangan ini.

Gad berharap adanya kesatuan sikap, dan komunikasi yang aktif dari pihak pemerintah daerah untuk mencapai target PAD, untuk kemakmuran masyarakat Kabupaten Murung Raya,” tandasnya.(Amaliyah/Red1)

Pos terkait