PAMBELUM, Puruk Cahu – Sebanyak tiga desa yang berada di Kecamatan Sungai Babuat, Kabupaten Murung Raya (Mura) mendapat bantuan sosil (Bansos) berupa bahan pokok dari PT. Indo Muro Kencana (IMK).
Ketiga desa desa tersebut diantaranya Desa Bantian, Desa Tambelum dan Desa Batu Mirau dengan jumlah paket yang didistribusikan kurang lebih sebanyak 300 paket yang berisikan bahan pokok seperti beras,minyak goreng, gula dan beberapa bahan pokok lainnya.
Pendistribusian Bansos yang dilakukan secara simbolis di Kantor Kecamatan Sungai Babuat ini diserahkan oleh salah satu perwakilan managemen PT IMK, Budhi Bakti yang diterima lansung oleh Camat Sungai Babuat, Ronny Paska kemudian disalurkan kepada 3 Kepala Desa yabg bersangkutan untuk ditindaklanjuti.
“Program Bansos ini kami lakukan dengan berkoordinasi dan berkonsultasi kepada Pemda Mura untuk menentukan penerima manfaat dari program yang kami berikan agar tidak tumpang tindih dengan program pemerintah setempat dan juga kami berharap apa yang dilakukan oleh PT IMK ini dapat membantu masyarakat ditengah pandemi Covid-19 dari segi pemenuhan kebutuhan keluarga,” ungkap Budhi, Rabu (29/7/2020).
Ditempat yang sama, Camat Sungai Babuat, Ronny Paska menyampaikan rasa terimakasih atas kepedulian yang diberikan oleh pihak investor terutama PT IMK yang selama ini terus memperhatikan dampak ekonomi bagi masyarakat yang berada diwilayahnya pertambangannya.
“Saya mewakili jajaran pemerintah khususnya pemerintah Kecamatan Sungai Babuat sangat mengapresiasi langkah dan perhatian yang diberikan PT IMK, kedepannya kami berharap untuk Kecamatan Sungai Babuat selain tiga desa tersebut juga desa lainnya yang ada di Desa Sungai Babuat dapat menerima bansos yang serupa sesuai dengan ketersediaan bantuan yang dimiliki oleh PT IMK,” pungkas Ronny.
Untuk diketahui, PT IMK yang beroperasi pada sektor tambang emas di Kabupaten Mura terus berkontribusi membantu Pemerintah Daerah setempat pada saat pendemi Covid-19, salah satunya yakni dibidang perekonomian dengan melakukan distribusi bantuan sosial bagi 12 desa yang berada pada lingkar tambang dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 3.000 keluarga.