PT SAB serahkan tali asih ganti untung lahan warga Kecamatan Laung Tuhup

PAMBELUM, Puruk Cahu – Perusahaan tambang batu bara, PT Semesta Alam Barito (SAB) melakukan penyaluran ganti untung lahan atau tali asih untuk warga di wilayah Kecamatan Laung Tuhup, Kabupaten Murung Raya.

Warga yang menerima ganti untung itu sendiri sebanyak 26 orang yang berasal dari Desa Penda Siron, Desa Maruwei dan Desa Batu Bua.

Penyaluran atau penyerahan dana ganti untung itu sendiri diberikan dalam bentuk rekening tabungan dan dilaksanakan di camp PT SAB di Desa Penda Siron, Kamis (28/4/2022).

Bacaan Lainnya

Kepala Teknik Tambang (KTT) PT SAB, Anak Agung Gede Yudantara, mengatakan sebelum adanya kesepakatan dengan warga pemilik lahan, pihaknya terlebih dahulu melakukan pendekatan agar terjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat.

“Saya sendiri yang langsung turun mendatangi masyarakat untuk berkomunikasi. Tentunya dengan adanya kesepakatan ini akan membantu warga penerima manfaat dan memperbaiki ekonomi mereka,” kata Agung.

Menurut Agung lagi, dengan sudah terpenuhinya hak warga sebagai pemilik lahan tentu akan memudahkan perusahaan melakukan aktivitas dan juga siap bersinergi dengan semua element disekitar tambang dalam rangka menciptakan masyarakat yang sejahtera.

“Dalam mengganti lahan warga ini juga PT SAB lakukan secara transparan mungkin dengan langsung membuat dan mentransfer langsung ke rekening tabungan mereka masing-masing,” ucapnya lagi.

Sementara itu Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Murung Raya, Rahmanto Muhidin berharap setelah diserahkannya dana ganti untung tersebut pihak perusahaan untuk lebih lagi menjalin komunikasi dengan warga disekitar tambang.

“Bantu kembali warga penerima ganti untung ini dengan cara kerja sama dengan perusahaan, entah itu dalam bidang perkebunan, peternakan dan lain-lain,” ucap Rahmanto yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Dilanjut Rahmanto juga, dirinya selaku wakil rakyat dari daerah pemilihan Kecamatan Laung Tuhup, Barito Tuhup Raya dan Tanah Siang saat mengapresiasi langkah PT SAB dalam merekrut tenaga kerja lokal yang hampir mencapai 80 persen dari total seluruh karyawan.(Ist)

Pos terkait