PALANGKA RAYA – Diduga lantaran patah hati setelah melihat orang yang dicintai berselfie dengan lelaki lain, Wahyu (22) warga Jalan Mendawai, Gang Bersama, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri, Minggu (22/10/2017).
Kejadian tersebut baru diketahui oleh ibu korban, Kursiah (53) sekitar pukul 17.30 WIB ketika ingin buang air ke kamar mandi. Melihat pintu terkunci, ibu korban memanggil suaminya, Ajidinor (58)untuk membantu mendobrak pintu.
Ketika mencoba melihat ke dalam dengan menaiki kursi, Ajidinor terkejut melihat Wahyu sudah tergantung selang di leher. Korban sempat dilarikan ke RSUD dr Sylvanus Palangka Raya untuk diberikan pertolongan. Namun nyawanya tidak tertolong.
Berdasarkan informasi, pemicu korban mengakhiri hidup diduga sakit hati dengan istri yang saat ini tinggal di daerah Kapuas. Diketahui, korban baru menikah namun pisah ranjang dan diambang perceraian.
Menurut Kursiah, alamarhum sempat curhat kepadanya masalah foto sang istri bersama pria lain di facebook (FB). “Anak saya sakit hati. Ketika tinggal bersama istrinya di Kapuas, korban diusir dari rumah oleh besan saya. Baju di lempar dan dikunci di luar, sampai akhirnya dia (korban) balik ke Palangka Raya,” tuturnya.
Kasat Reskrim Polres Palangka Raya AKP Ismanto Yuwono membenarkan kejadian ini. Diakui, pihaknya tidak ingin gegabah menyatakan motif pasti dibalik aksi gantung diri tersebut. “Masih menunggu hasil visum dari dokter forensik rumah sakit,” imbuhnya.