UKUR – Jalan Tjilik Riwut rawan kecelakaan lalu lintas. Tampak pihak Satlantas Polres Palangka Raya melakukan olah TKP salah satu kejadian yang merengut nyawa pengenda
PALANGKA RAYA – Budi Slamet (23) warga Jalan G Obos dinyatakan tewas setelah terlibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Jalan Tjilik Riwut Km 4. Korban bersama rekannya Ricko (23) sempat dibawa ke RSUD dr Doris Sylvanus.
Berdasarkan informasi, peristiwa naas ini terjadi pada Minggu (12/11/2017) lalu, sekitar pukul 09.00 WIB dan saat itu cuaca sedang turun hujan lebat. Korban menunggangi motor Yamaha Vixion nopol KH 5992 TF bersama Ricko, berniat berbelok ke arah Bundaran Besar dari Jalan Tingang.
Bersamaan, meluncur truk nopol KH 8028 JC yang dikemudikan oleh Hadi Sarwono warga Desa Pangkoh, Kabupaten Pulang Pisau. Sepeda motor korban diduga tersenggol dan oleng lalu kemudian terseret di bawah truk.
Akibatnya, korban menderita luka parah di kepala karena benturan keras. Sementara Ricko mendapat beberapa jahitan di tangan kiri.
Lantaran kondisinya yang sangat lemah, sehingga Budi tidak mampu bertahan. Keesokan harinya, tepat pukul 01.00 WIB korban dinyatakan meninggal dunia oleh dokter.
Dokter Forensik dan Medikolegal dr Ricka Brillianty, terdapat penyumbatan darah di kepala sehingga kondisi korban semakin mengkhawatirkan.
“Tidak sampai sehari dirawat. Kira-kira bahasa medisnya, karena ada penyumbatan darah di kepala,” ujarnya singkat.
Sementara salah seorang anggota Satlantas Polres Palangka Raya membenarkan kejadian itu.
“Kurang lebih 15 jam dirawat, korban meninggal dunia. Sudah dimakamkan oleh pihak keluarga,” ujarnya seraya meminta namanya tidak dikorankan. (fer)